Satu Keluarga Terjun dari Apartemen di Penjaringan, Sempat Saling Cium Kening

- Editorial Team

Minggu, 10 Maret 2024 - 14:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Petugas kepolisian melakukan identifikasi terhadap jasad satu keluarga yang melompat dari apartemen di Penjaringan, Jakarta, Sabtu (9/3/2024). Foto/Istimewa

Petugas kepolisian melakukan identifikasi terhadap jasad satu keluarga yang melompat dari apartemen di Penjaringan, Jakarta, Sabtu (9/3/2024). Foto/Istimewa

JAKARTA, NEUMEDIA.ID – Satu keluarga nekat mengakhiri hidupnya dengan cara terjun dari lantai 21 Apartermen Teluk Intan, Penjaringan, Jakarta Utara pada Sabtu (9/3/2024) malam. Mereka yakni EA (50), AEL (52), JWA (13) dan JL (15).

Kapolsek Metro Penjaringan Kompol Agus Ady Wijaya menuturkan, keempat korban tersebut sempat menghuni apartemen tersebut sebelum akhirnya dibiarkan kosong.

Baca juga: Banjir Melanda Dua Desa di Magetan, Petugas Evakuasi Lansia Pakai Motor TNI

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Para korban ini sudah lama tidak menempati salah satu tempat tinggalnya yang ada di apartemen ini, sudah 2 tahun. Baru hari ini kembali lagi ke apartemen untuk melakukan kegiatan seperti ini,” ujarnya saat dikonfirmasi Minggu (10/3/2024).

Agus menyebut, keluarga ini sempat saling mencium kening sebelum mengarah ke lantai 21. Kejadian tersebut terjadi di lift.

Tonton juga: Banjir Melanda Dua Desa di Magetan

Tak hanya itu, mereka juga sempat mengumpulkan handphone masing-masing.

“Setelah dicium-cium keningnya, AEL terlihat mengumpulkan handphone-handphone dari semuanya untuk naik ke atas,” katanya.

Agus menyampaikan, EA, AEL, JWA dan JL saling mengikat tangan masing-masing sebelum terjun dari lantai 21. Mereka ditemukan tewas di depan lobi apartemen tersebut.

“Hasil identifikasi dari Inafis, disampaikan luka-luka itu mengalami luka kepala, kepalanya pecah di bagian belakang, patah-patah di sekujur tubuh, kedua tangan dan kaki patah-patah,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Agus mengatakan bahwa saat ini pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut. Termasuk mencari tahu motif keluarga ini nekat mengakhiri hidup dengan terjun dari apartemen. (lham/aqs)

Facebook Comments Box

Editor : Aqsa Juang

Berita Terkait

SMAN 3 Taruna Angkasa Madiun Raih Prestasi Gemilang Tingkat Internasional di Malaysia 
Ahmad Luthfi Banjir Dukungan Maju Pilgub Jateng 2024
Pengusaha Perikanan Cilacap Dukung Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi Maju Pilkada Gubernur Jateng 
Kemhan Operasional Satu Kapal Perang Milik TNI AL untuk Layanan Mudik Gratis
Soal Kemungkinan Firli Bahuri Ditahan, Begini Kata Kapolda Metro Jaya
Kasus Dugaan Pemerasan Eks Ketua KPK Terhadap SYL Berlanjut
Tuban Diguncang Gempa 6.0 M
AJI Ingatkan Pengusaha Media Bayar Penuh THR, Termasuk Pekerja Lepas

Berita Terkait

Jumat, 18 Oktober 2024 - 15:21 WIB

KPBU APJ Kabupaten Madiun Raih Penghargaan Internasional Seoul Smart City Award

Jumat, 18 Oktober 2024 - 09:42 WIB

Unsur Pimpinan DPRD Kabupaten Madiun Periode 2024-2029 Resmi Dilantik

Rabu, 16 Oktober 2024 - 10:08 WIB

Kunjungi Sendang Kuncen, Cawali Maidi Pastikan Kelestarian Cagar Budaya Kota Madiun Terus Terjaga

Selasa, 15 Oktober 2024 - 13:57 WIB

Cara Unik KAI Daop 7 Madiun Peringati Hari Sumpah Pemuda, Gelar Lomba Pengibaran Bendera Merah Putih 

Senin, 14 Oktober 2024 - 21:11 WIB

Polres Madiun Gelar Operasi Zebra Semeru 2024 untuk Tingkatkan Keselamatan Lalu Lintas 

Selasa, 8 Oktober 2024 - 13:38 WIB

Wisuda SOTH; 40 Ibu-Ibu Desa Dolopo Resmi Dikukuhkan, Perkuat Program Penurunan Stunting 

Senin, 7 Oktober 2024 - 19:56 WIB

Kemenkeu Mengajar di SMPN 1 Kare, Edukasi Keuangan untuk Generasi Muda

Jumat, 4 Oktober 2024 - 05:59 WIB

Terungkap, Minibus Deklarasi Kampanye Damai Paslon MADIUN Bukan Aset Pemkot

Berita Terbaru