Klarifikasi Pemilik Ladima Tour Travel Perihal Laporan Calon Haji Furoda

- Editorial Team

Selasa, 20 Agustus 2024 - 11:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kantor Ladima Tour Travel di Nglames kembali buka dan memberangkatkan calon jemaah ke Tanah Suci Mekkah.

Kantor Ladima Tour Travel di Nglames kembali buka dan memberangkatkan calon jemaah ke Tanah Suci Mekkah.

MADIUN, NEUMEDIA.ID – Pemilik Ladima Tour Travel, Juwariah, memberikan klarifikasi terkait laporan dari salah satu calon jemaah haji Furoda, Nuryantini, yang gagal berangkat melalui Ladima Tour Travel dan melaporkan kasus tersebut ke Polres Madiun. Juwariah mengungkapkan bahwa dirinya telah memenuhi panggilan pihak kepolisian untuk memberikan keterangan pada Senin (19/8/2024).

“Saya sudah datang ke Polres terkait laporan dari Ibu Nuryantini. Di sana, saya telah memberikan semua keterangan yang diminta oleh penyidik,” ujar Juwariah.

Wanita yang akrab disapa Ari ini menjelaskan bahwa Nuryantini meminta pengembalian uang pendaftaran haji Furoda sebesar Rp240 juta karena yang bersangkutan mengundurkan diri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Bu Nuryanti mengundurkan diri, bukan gagal berangkat. Jadi ketika ada pengumuman tambahan, pada tahun 2023 biaya mencapai 300 juta lebih, ketika biaya melambung beliau memilih untuk mundur,” terang Juwariah.

“Jadi Bu Nur ini memang mengundurkan diri karena tidak mau menambah biaya tambahan yang melambung di tahun 2023. Total yang harus dikembalikan 234 juta,” tambahnya.

Pihak Ladima telah mengembalikan sebagian dana tersebut, yaitu sebesar Rp77 juta. Namun, sisa pembayaran yang belum dikembalikan ditengarai menjadi sumber masalah, yang kemudian mendorong Nuryantini melaporkan Ladima Tour Travel kepada aparat penegak hukum.

“Ibu Nuryantini mendaftar sebagai calon jemaah haji Furoda pada tahun 2018 untuk keberangkatan tahun 2020. Namun, karena pandemi COVID-19, keberangkatan tersebut batal. Ketika meminta pengembalian dana, kami telah mengembalikan Rp77 juta. Sisanya yang belum dibayar inilah yang mungkin menjadi permasalahan hingga kami dilaporkan,” jelas Juwariah.

Juwariah menegaskan bahwa pihaknya akan tetap bertanggung jawab dan memiliki itikad baik untuk menyelesaikan pengembalian dana tersebut. Dia juga menyatakan bahwa Ladima Tour Travel masih beroperasi dan bahkan telah memberangkatkan rombongan umrah pertama pada bulan Juli 2024 setelah musim haji selesai.

“Kami tidak akan lari dari tanggung jawab. Kami tetap berkomitmen untuk menyelesaikan masalah ini. Buktinya, Ladima Tour Travel masih beroperasi, dan pada bulan Juli lalu kami telah memberangkatkan 31 orang untuk Umrah,” tutupnya. (ant)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

KPBU APJ Kabupaten Madiun Raih Penghargaan Internasional Seoul Smart City Award
Unsur Pimpinan DPRD Kabupaten Madiun Periode 2024-2029 Resmi Dilantik
SMAN 3 Taruna Angkasa Borong Prestasi Akademik-Non Akademik Tingkat Nasional dan Internasional
Kunjungi Sendang Kuncen, Cawali Maidi Pastikan Kelestarian Cagar Budaya Kota Madiun Terus Terjaga
Cara Unik KAI Daop 7 Madiun Peringati Hari Sumpah Pemuda, Gelar Lomba Pengibaran Bendera Merah Putih 
Polres Madiun Gelar Operasi Zebra Semeru 2024 untuk Tingkatkan Keselamatan Lalu Lintas 
Wisuda SOTH; 40 Ibu-Ibu Desa Dolopo Resmi Dikukuhkan, Perkuat Program Penurunan Stunting 
Kemenkeu Mengajar di SMPN 1 Kare, Edukasi Keuangan untuk Generasi Muda

Berita Terkait

Jumat, 18 Oktober 2024 - 15:21 WIB

KPBU APJ Kabupaten Madiun Raih Penghargaan Internasional Seoul Smart City Award

Jumat, 18 Oktober 2024 - 09:42 WIB

Unsur Pimpinan DPRD Kabupaten Madiun Periode 2024-2029 Resmi Dilantik

Rabu, 16 Oktober 2024 - 10:08 WIB

Kunjungi Sendang Kuncen, Cawali Maidi Pastikan Kelestarian Cagar Budaya Kota Madiun Terus Terjaga

Selasa, 15 Oktober 2024 - 13:57 WIB

Cara Unik KAI Daop 7 Madiun Peringati Hari Sumpah Pemuda, Gelar Lomba Pengibaran Bendera Merah Putih 

Senin, 14 Oktober 2024 - 21:11 WIB

Polres Madiun Gelar Operasi Zebra Semeru 2024 untuk Tingkatkan Keselamatan Lalu Lintas 

Selasa, 8 Oktober 2024 - 13:38 WIB

Wisuda SOTH; 40 Ibu-Ibu Desa Dolopo Resmi Dikukuhkan, Perkuat Program Penurunan Stunting 

Senin, 7 Oktober 2024 - 19:56 WIB

Kemenkeu Mengajar di SMPN 1 Kare, Edukasi Keuangan untuk Generasi Muda

Jumat, 4 Oktober 2024 - 05:59 WIB

Terungkap, Minibus Deklarasi Kampanye Damai Paslon MADIUN Bukan Aset Pemkot

Berita Terbaru