Gempar Penemuan Jasad Bayi Perempuan yang Hanyut di Sungai Bengawan Madiun

- Editorial Team

Kamis, 25 Januari 2024 - 11:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Petugas TNI/Polri saat mengevakuasi jasad bayi perempuan yang ditemukan meninggal di DAS Bengawan Madiun wilayah Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, Kamis (25/1/2024) pagi. Foto: Ist

Petugas TNI/Polri saat mengevakuasi jasad bayi perempuan yang ditemukan meninggal di DAS Bengawan Madiun wilayah Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, Kamis (25/1/2024) pagi. Foto: Ist

MADIUN, NEUMEDIA.ID – Ketenangan warga di sekitar Sungai Bengawan Madiun yang masuk wilayah Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun mendadak terusik pagi tadi, Kamis (25/1/2024). Gegaranya, jasad bayi perempuan ditemukan di aliran sungai anakan Bengawan Solo tersebut.

Saat ditemukan, bayi berjenis kelamin perempuan itu sudah tidak bernyawa. Kondisinya terjepit di antara bambu yang hanyut di sungai.

Kepala Seksi Humas Polres Madiun Kota Iptu Supriyanto mengatakan bahwa jasad bayi malang itu kali pertama ditemukan oleh seorang pencari ikan yang hendak menjalankan aktivitasnya sekitar pukul 05.00 WIB. Awalnya, saksi mencurigai sesuatu yang mirip dengan jasad bayi yang ikut hanyut di aliran air sungai.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Saksi kaget bukan kepalang setelah mengetahui pasti bahwa sesuatu yang mencurigakan adalah bayi. Ia pun memberitahukan temuannya itu kepada warga sekitar. Lantas, dilaporkan kepada petugas Polsek Manguharjo.

Petugas kepolisian dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPPD) Kota Madiun akhirnya menuju ke lokasi kejadian. Berdasarkan hasil identifikasi, jasad bayi perempuan itu diketahui memiliki panjang 37 sentimeter dan berat 1,8 kilogram.

“Proses penyelidikan sedang berlangsung dan unit PPA Polres Madiun Kota akan memintakan visum et repertum guna mengetahui penyebab kematian bayi tersebut. Sampel DNA juga akan diambil untuk keperluan identifikasi,” ungkap Supriyanto.

Saat ini, jasad bayi tersebut berada di Rumah Sakit Soedono Madiun. Kasus ini mengejutkan masyarakat, sementara petugas berwenang terus bekerja untuk mengungkap fakta lebih lanjut terkait tragedi ini. (ant/ofi)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

KPBU APJ Kabupaten Madiun Raih Penghargaan Internasional Seoul Smart City Award
Unsur Pimpinan DPRD Kabupaten Madiun Periode 2024-2029 Resmi Dilantik
SMAN 3 Taruna Angkasa Borong Prestasi Akademik-Non Akademik Tingkat Nasional dan Internasional
Kunjungi Sendang Kuncen, Cawali Maidi Pastikan Kelestarian Cagar Budaya Kota Madiun Terus Terjaga
Cara Unik KAI Daop 7 Madiun Peringati Hari Sumpah Pemuda, Gelar Lomba Pengibaran Bendera Merah Putih 
Polres Madiun Gelar Operasi Zebra Semeru 2024 untuk Tingkatkan Keselamatan Lalu Lintas 
Wisuda SOTH; 40 Ibu-Ibu Desa Dolopo Resmi Dikukuhkan, Perkuat Program Penurunan Stunting 
Kemenkeu Mengajar di SMPN 1 Kare, Edukasi Keuangan untuk Generasi Muda

Berita Terkait

Jumat, 18 Oktober 2024 - 15:21 WIB

KPBU APJ Kabupaten Madiun Raih Penghargaan Internasional Seoul Smart City Award

Jumat, 18 Oktober 2024 - 09:42 WIB

Unsur Pimpinan DPRD Kabupaten Madiun Periode 2024-2029 Resmi Dilantik

Rabu, 16 Oktober 2024 - 10:08 WIB

Kunjungi Sendang Kuncen, Cawali Maidi Pastikan Kelestarian Cagar Budaya Kota Madiun Terus Terjaga

Selasa, 15 Oktober 2024 - 13:57 WIB

Cara Unik KAI Daop 7 Madiun Peringati Hari Sumpah Pemuda, Gelar Lomba Pengibaran Bendera Merah Putih 

Senin, 14 Oktober 2024 - 21:11 WIB

Polres Madiun Gelar Operasi Zebra Semeru 2024 untuk Tingkatkan Keselamatan Lalu Lintas 

Selasa, 8 Oktober 2024 - 13:38 WIB

Wisuda SOTH; 40 Ibu-Ibu Desa Dolopo Resmi Dikukuhkan, Perkuat Program Penurunan Stunting 

Senin, 7 Oktober 2024 - 19:56 WIB

Kemenkeu Mengajar di SMPN 1 Kare, Edukasi Keuangan untuk Generasi Muda

Jumat, 4 Oktober 2024 - 05:59 WIB

Terungkap, Minibus Deklarasi Kampanye Damai Paslon MADIUN Bukan Aset Pemkot

Berita Terbaru