Bawaslu Kabupaten Madiun Dalami Laporan Dugaan Pengrusakan APK Peserta Pemilu 2024

- Editorial Team

Kamis, 1 Februari 2024 - 11:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

APK peserta Pemilu 2024 di tepi jalur utama Madiun - Ponorogo rusak. Foto: Ist

APK peserta Pemilu 2024 di tepi jalur utama Madiun - Ponorogo rusak. Foto: Ist

MADIUN, NEUMEDIA.ID – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Madiun, Jawa Timur sedang mendalami laporan dugaan pengrusakan alat peraga kampanye (APK) peserta Pemilu 2024. Pengrusakan itu disebut-sebut akibat ulah pihak tidak dikenal.

“Memang, sudah ada beberapa laporan masuk terkait adanya pengrusakan alat peraga kampanye. Kami meminta dibuatkan verifikasi dan penguatan bukti terkait pengrusakan itu,” kata Ketua Bawaslu Kabupaten Madiun Slamet Widodo, Rabu (31/1/2024).

Dari laporan yang telah diterima, pihak Bawaslu masih melakukan penelusuran tentang permasalahan tersebut. “Kami akan melakukan penelusuran serta mengumpulkan beberapa bukti lain untuk memperkuat adanya dugaan pengrusakan APK,” ujar Slamet.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Laporan dugaan pengrusakan APK, salah satunya telah diterima Bawaslu dari Ahmad Fata Nabana, calon anggota legislatif (Caleg) DPRD Kabupaten Madiun dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Selasa (30/1/2024) siang.

Caleg dari Daerah Pemilihan (Dapil) 3 yang meliputi Kecamatan Geger dan Dagangan melaporkan kerusakan APK-nya yang terpasang di wilayah Desa Purworejo, Kecamatan Geger. Penyebabnya diduga karena sengaja dirusak oleh pihak tak dikenal.

Saat penyampaian laporan, Ahmad Fata Nabana didampingi Husen Fata Mizani dengan membawa sejumlah bukti pendukung laporan, yakni berupa foto dan video rekaman CCTV.

“Hari ini kami melapor ke Bawaslu terkait perusakan APK di Desa Purworejo, Kecamatan Geger. Kami meminta Bawaslu untuk menindak tegas,” kata Ahmad.

“Perusakan APK ini sudah sering terjadi kepada partai kami, PKS. Bukan hanya perusakan, tapi ada juga pencopotan dan ada pemasangan APK lain yang menutupi baliho kami,” lanjutnya.

Berdasarkan pengecekannya di lapangan, sudah ada 60 hingga 100 APK miliknya yang dirusak. Bahkan, beberapa di antaranya ada yang hilang secara keseluruhan hingga kayu penyangganya. Seluruh APK tersebut terpasang di Kecamatan Geger.

“Ada sekitar 60 sampai 100 APK kami di Kecamatan Geger yang dirusak, disobek. Bahkan ada yang dicopot lengkap kayu-kayunya juga hilang,” keluhnya.

Ahmad berharap, laporan ini bisa segera ditindaklanjuti dan pelaku dapat ditindaktegas sesuai aturan yang berlaku. “Agar perusakan APK tidak terjadi lagi di kemudian hari,” ungkapnya. (*/ant/ofi)

 

Artikel kolaborasi neumedia.id dan gardarevolusi.tv

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Kampanye Akbar Paslon DADI JUARA, Inda Raya Kecam Intimidasi di Pilwalkot Madiun
Kampanye Paslon Dadi Juara di Kota Madiun, Risma Komitmen Dukung Pemberdayaan UMKM dan PKL
Bawaslu Kota Madiun Dalami Dugaan Politik Uang dalam Kampanye Pilkada
KPBU APJ Kabupaten Madiun Raih Penghargaan Internasional Seoul Smart City Award
Unsur Pimpinan DPRD Kabupaten Madiun Periode 2024-2029 Resmi Dilantik
SMAN 3 Taruna Angkasa Borong Prestasi Akademik-Non Akademik Tingkat Nasional dan Internasional
Paslon Harmonis Peringati Hari Santri Nasional 2024, KH Said Aqiel Siradj Beri Pesan Kebangsaan dan Doa
Debat Perdana Pilkada 2024: Paslon BONUS Paparkan Visi Misi dan Program Untuk Kota Madiun 

Berita Terkait

Jumat, 18 Oktober 2024 - 15:21 WIB

KPBU APJ Kabupaten Madiun Raih Penghargaan Internasional Seoul Smart City Award

Jumat, 18 Oktober 2024 - 09:42 WIB

Unsur Pimpinan DPRD Kabupaten Madiun Periode 2024-2029 Resmi Dilantik

Rabu, 16 Oktober 2024 - 10:08 WIB

Kunjungi Sendang Kuncen, Cawali Maidi Pastikan Kelestarian Cagar Budaya Kota Madiun Terus Terjaga

Selasa, 15 Oktober 2024 - 13:57 WIB

Cara Unik KAI Daop 7 Madiun Peringati Hari Sumpah Pemuda, Gelar Lomba Pengibaran Bendera Merah Putih 

Senin, 14 Oktober 2024 - 21:11 WIB

Polres Madiun Gelar Operasi Zebra Semeru 2024 untuk Tingkatkan Keselamatan Lalu Lintas 

Selasa, 8 Oktober 2024 - 13:38 WIB

Wisuda SOTH; 40 Ibu-Ibu Desa Dolopo Resmi Dikukuhkan, Perkuat Program Penurunan Stunting 

Senin, 7 Oktober 2024 - 19:56 WIB

Kemenkeu Mengajar di SMPN 1 Kare, Edukasi Keuangan untuk Generasi Muda

Jumat, 4 Oktober 2024 - 05:59 WIB

Terungkap, Minibus Deklarasi Kampanye Damai Paslon MADIUN Bukan Aset Pemkot

Berita Terbaru